Sabtu, 29 Desember 2007

GRHL Selamatkan Hutan Tasikmalaya
TASIKMALAYA IMSA – Sedikitnya 6050 hektar hutan di Kabupaten Tasikmalaya diselematkan melalui Gerakan Rehabilitasi Hutan Lindung (GRHL) dan 3480 hektar melalui Gerakan Rehabilitasi Lahan Kritis GRLK).
“GRHL dan GRLK diwujudkan sebagai upaya menyelamatkan keberadaan hutan diwilayah kabupaten Tasikmalaya. Sudah banyak hutan yang gundul dan tidak produktif. Sehingga melalui GRHL dan GRLK bisa teratasi,” ujar Parjaman Kepala Dishut Kabupaten Tasikmalaya.
Ditambahkan Parjaman, melalui GRHL dan GRLK juga bukan hanya bisa menyelematkan hutan. Tetapi juga lebih produktif dari aspek ekonomi. “Karena itu gagasan Bapak Bupati agar pengelolaan hutan diserahkan kepada kabupaten adalah yang strategis untuk meningkatkan PAD dan lebih optimal dalam pemeliharaan hutan,” ujar Parjaman.
Sementara itu Bupati Tasikmalaya, Drs. H. Tatang Farhanul Hakim, M.Pd menilai pengelolaan kawasan hutan oleh Perhutani belum begitu efektif. “Saya pikir sudah seharusnya pemerintah pusat atau Pemprov Jabar memberikan wewenang kepada daerah untuk mengelola hutan. Tinggal kita bagi hasil saja dari pengelolaannya,” ungkap Tatang kepada wartawan seusai ”Pencanangan Aksi Penanaman Serentak Indonesia dan Pencanangan Pemeliharaan Pohon Tingkat Provinsi Jabar 2007”di Desa Cineam, Kec Cineam.***